Darah merupakan salah satu komponen terpenting dalam tubuh manusia. Dalam kasus kejahatan, darah yang ditemukan di tempat kejadian perkara dapat digunakan sebagai barang bukti untuk melacak korban atau pelaku kejahatan tersebut. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui waktu perubahan golongan darah dan untuk mengidentifikasi bakteri yang mampu merubah golongan darah. Penelitian ini dilakukan di UPT Laboratorium Forensik Universitas Udayana dan Laboratorium Mikrobiologi Program Studi Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Udayana. Metode yang digunakan untuk menguji perubahan golongan darah yang terjadi adalah metode absorpsi elusi. Untuk mengetahui bakteri yang berperan dalam membantu perubahan golongan darah dilakukan Uji Postulat Koch. Identifikasi bakteri dilakukan dengan kit VITEKĀ®2. Hasil penelitian menunjukan bahwa golongan darah A pada media besi dan keramik berubah menjadi golongan O palsu setelah bersentuhan dengan kedua media tersebut selama 25 hari. Sedangkan golongan darah B dan AB pada media besi berubah menjadi golongan O palsu pada hari ke-30. Dalam penelitian ini bakteri yang mampu merubah golongan darah teridentifikasi sebagai Rhizobium radiobacter dan Serratia ficaria. Kata kunci: Rhizobium radiobacter, Serratia ficaria, perubahan golongan darah
CITATION STYLE
Susilo, B., Junitha, I. K., & Ramona, Y. (2020). Perubahan Golongan Darah Dan Identifikasi Bakteri Yang Berperan Dalam Merubah Golongan Darah. Metamorfosa: Journal of Biological Sciences, 7(1), 96. https://doi.org/10.24843/metamorfosa.2020.v07.i01.p13
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.