ABSTRAKObjective: Penelitian quasi-experimental ini mengidentifikasi pengaruh latihan kombinasirelaksaksi otot progresif dan terapi musik terhadap tekanan darah pada lansia dengan hipertensiMethod: Latihan teknik kombinasi relaksaksi otot progresif dan terapi musik merupakan terapiyang dapat menstabilkan tekanan darah sehingga lansia dapat mengontrol hipertensi dengan nonfarmakologi. Sample penelitian ini diambil menggunakan probability sampling yang berjumlah 48lansia dengan hipertensi, 24 lansia mendapat latihan kombinasi relaksaksi otot progresif dan terapimusik dan 24 lansia mendapatkan perawatan standar. Analisa data yang digunakan adalah analisisunivariat dan bivariat, yaitu uji T berpasangan dan tidak berpasangan. Penelitian ini mengukurtekanan darah sistole dan diastole di hari ke 1 dan ke 10 menggunakan spygnomanometer digital.Result: Hasil penelitian ini menunjukkan hampir ada penurunan yang bermakna pada tekanandarah sistole setelah diberikan latihan kombinasi relaksaksi otot progresif dan terapi musik (p =0,04), sedangkan pada tekanan darah diastole tidak didapatkan penurunan yang bermakna setelahdiberikan latihan kombinasi relaksaksi otot progresif dan terapi musik (p = 0,42).Conclusion: Hal ini dapat disimpulkan bahwa latihan kombinasi relaksaksi otot progresif danterapi musik efektif dalam menstabilkan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi. Latihan inidapat mengontrol tekanan darah pada lansia selain dengan tindakan farmakologi.
CITATION STYLE
Azzam, R., Riza, R., & Waluyo, A. (2018). Pengaruh Teknik Kombinasi Relaksasi Otot Progresif dan Terapi Musik Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi Di Sasana Tresna Wedha (STW) Pembangunan Cibubur. Lentera: Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Keperawatan, 3(1), 63–70. Retrieved from https://jurnal.ummi.ac.id/index.php/lentera/article/view/214
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.