HUBUNGAN KOMUNIKASI ORANG TUA DENGAN PERILAKU TANTRUM ANAK USIA 1-3 TAHUN DI DESA KEBOGADUNG KEC. JATIBARANG KAB. BREBES

  • Widodo Y
  • Hidayat F
  • Kuswoyo F
N/ACitations
Citations of this article
23Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Prevalensi tantrum pada anak usia 18-24 bulam bertambah 87% menjadi 91% pada usia 30-36 bulan dan pada usia 42-48 bulan berkurang menjadi 59%. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan komunikasi orang tua dengan perilaku anak usia 1-3 tahun di desa kebogadung. Penelitian ini menggunakan desain korelasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian 70 responden yang diambil dengan teknik proportionate stratified random sampling. Berdasarkan hasil uji chi square didapatkan p value 0,589 > 0,05, sehingga dapat disimpulkan tidak ada hubungan antara komunikasi orang tua dengan perilaku tantrum anak usia 1-3 tahum di desa kebogadung. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar komunikasi orang tua adalah baik, dan sebagian besar anak usia 1-3 tahun berprilaku tantrum. Hasil penelitian ini diharapkan bila terjaadi tantrum maka tidak hanya komunikasi orang tua dengan baik namun perlu mengetahui faktor lain, menghindari penyebab tantrum dan memberikan penanganan yang tepat.

Cite

CITATION STYLE

APA

Widodo, Y. P., Hidayat, F., & Kuswoyo, F. S. (2023). HUBUNGAN KOMUNIKASI ORANG TUA DENGAN PERILAKU TANTRUM ANAK USIA 1-3 TAHUN DI DESA KEBOGADUNG KEC. JATIBARANG KAB. BREBES. Bhamada: Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kesehatan (E-Journal), 14(2), 34–40. https://doi.org/10.36308/jik.v14i2.452

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free