Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung maggot dalam ransum terhadap karkas dan giblet puyuh (Coturnix coturnix Japonica) jantan. Penelitian ini dilaksanakan Maret--Mei 2022 di Kelurahan Gunung Agung, Kecamatan Langkapura, Bandarlampung. Penelitian ini dilakukan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan (P0= ransum basal 100%, P1= ransum basal + 5% tepung maggot, P2= rasum basal + 10% tepung maggot, P3= ransum basal + 15% tepung maggot) dan setiap perlakuan dilakukan 5 kali pengulangan. Peubah yang diamati meliputi bobot karkas, persentase karkas, persentase hati, persentase jantung, dan persentase Gizzard. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa perlakuan tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap bobot karkas, persentase karkas, persentase hati, persentase jantung, maupun persentase Gizzard. Disimpulkan bahwa penambahan tepung maggot dalam ransum dengan persentase yang berbeda hingga taraf 15% tidak memengaruhi karkas dan giblet puyuh jantan.
CITATION STYLE
Law, A., Erwanto, E., Sutrisna, R., & Riyanti, R. (2023). PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG MAGGOT DALAM RANSUM TERHADAP KARKAS DAN GIBLET PUYUH (Coturnix coturnix Japonica) JANTAN. Jurnal Riset Dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals), 7(1), 94–102. https://doi.org/10.23960/jrip.2023.7.1.94-102
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.