Respon Pertumbuhan dan Tingkat Ketergantungan Albizia saponaria (Lour.) Miq Terhadap Fungi Arbuskula Mikoriza Lokal Sulawesi Tenggara

  • Danu Tuheteru F
  • Husna H
  • Alimuddin L
N/ACitations
Citations of this article
6Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Studi tentang pengaruh jenis FMA asli Sulawesi Tenggara pada tanaman A. saponaria belum dilakukan. Tujuan penelitian ini mengetahui keefektivan pengaruh FMA lokal dan ketergantungan tanaman A. saponaria. Penelitian dilakukan di rumah plastik kebun percobaan Jurusan Kehutanan, Fakultas Pertanian, Universitas Haluoleo bulan JuniSeptember 2010. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga kali ulangan. Perlakuan meliputi tanpa inokulasi FMA (A), inokulasi inokulum FMA 10 g. -1 polybag (B), FMA 20 g. -1 polybag (C). Parameter bibit yang diamati adalah tinggi, diameter batang, jumlah daun, bobot kering pucuk, bobot kering akar, bobot kering total, nisbah pucuk akar, jumlah nodul, persentase kolonisasi akar, dan ketergantungan relatif mikoriza. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inokulasi inokulum FMA 10 g. -1 polybag (B) pada tanaman A. saponaria memberikan pengaruh lebih baik terhadap peningkatan semua parameter yang diamati. Terdapat pengaruh korelasi yang positif dan kuat antara persentase kolonisasi akar dengan semua parameter pertumbuhan bibit (P

Cite

CITATION STYLE

APA

Danu Tuheteru, F., Husna, H., & Alimuddin, L. O. (2011). Respon Pertumbuhan dan Tingkat Ketergantungan Albizia saponaria (Lour.) Miq Terhadap Fungi Arbuskula Mikoriza Lokal Sulawesi Tenggara. Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati, 252–261. https://doi.org/10.24002/biota.v16i2.107

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free