Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi sari kurma berbeda yang mampu mempengaruhi karakteristik organoleptik meliputi warna, rasa, aroma, dan kesukaan) susu kurma. Metode penelitian dilakukan secara eksperimen menggunakan rancangan acak lengkap (RAL). Faktorial perlakuan adalah level penambahan sari buah kurma (0, 10, 15 dan 20%). Setiap perlakuan dilakukan pengulangan sebanyak 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan sari kurma sangat berpengaruh nyata (P<0,01) terhadap penilaian warna, rasa dan kesukaan panelis. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa terdapat perbedaan sangat nyata (P>0,05) pada penilaian warna, rasa, aroma dan kesukaan antara susu tanpa penambahan sari kurma dengan susu penambahan sari kurma. Semakin tinggi level penambahan sari kurma pada susu maka warna produk semakin agak cokelat, rasa semakin manis, aroma susu semakin berkurang, aroma kurma semakin terasa dan semakin disukai konsumen. Penambahan sari kurma pada susu mempengaruhi mampu mempengaruhi karakteristik organoleptik warna, rasa, aroma, dan kesukaan susu kurma. level pemberian sari kurma (20%) memberikan karakteristik produk yang disukai panelis
CITATION STYLE
Sabil, S. (2023). Karakteristik Organoleptik Susu dengan Penambahan Sari Kurma (Phoenix dactilyfera L.) pada Level Berbeda. Jurnal Ilmu Dan Industri Peternakan, 9(1), 31–41. https://doi.org/10.24252/jiip.v9i1.31945
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.