Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan: (1) keterampilan generik sains siswa menggunakan model pembelajaran Process Oriented Guided Inquiry Learning (POGIL); (2) prestasi belajar siswa pada materi pokok bahasan larutan penyangga di kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 5 Surakarta melalui model pembelajaran Process Oriented Guided Inquiry Learning (POGIL). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang terdiri atas 2 siklus. Pada setiap siklus terdiri atas tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI MIPA 4 SMA Negeri 5 Surakarta. Teknik pengumpulan data dengan cara tes, angket, observasi, kajian dokumen dan wawancara, analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa pengaplikasian model pembelajaran Process Oriented Guided Inquiry Learning (POGIL) dapat meningkatkan: (1) keterampilan generik sains pada materi larutan penyangga. Hal tersebut terlihat pada kenaikan prasiklus sebesar 39% menjadi 71% pada siklus I dan 87% pada siklus II. (2) Prestasi belajar siswa pada materi larutan penyangga (aspek pengetahuan 29% pada siklus I dan meningkat menjadi 77% pada siklus II, aspek sikap ketercapaian siswa yaitu 100% dimana 29% pada kategori Baik dan 71% pada kategori Sangat Baik, sedangkan pada aspek keterampilan juga telah mencapai ketercapaian maksimum yaitu 100% dimana rata-rata ketercapaian indikator keterampilannya yaitu 88,5%).
CITATION STYLE
Rahayu, H. A., Ashadi, A., & Utomo, S. B. (2019). Penerapan Process-Oriented Guided Inquiry Learning (POGIL) untuk Meningkatkan Keterampilan Generik Sains dan Prestasi Belajar Siswa pada Materi Larutan Penyangga. Jurnal Pendidikan Kimia, 8(2), 161. https://doi.org/10.20961/jpkim.v8i2.25192
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.