HUBUNGAN ANTARA HIPERTENSI DENGAN PENURUNAN FUNGSI KOGNITIF PADA LANSIA

  • Wahyuniarti A
  • Bahrudin M
  • Safithri F
N/ACitations
Citations of this article
84Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Hubungan Antara Hipertensi Dengan Penurunan Fungsi Kognitif Pada Lansia. Latar Belakang: Hipertensi merupakan salah satu faktor terjadinya penurunan fungs kognitif. Pada orang lanjut usia terjadi penurunan kapasitas fungsional otak yang akan menimbulkan berbagai gangguan neuropsikologis salah satunya yaitu penurunan fungsi kognitif. Mini Mental State Examination (MMSE) merupakan salah satu cara untuk mendeteksi penurunan fungsi kognitif. Tujuan: Mengetahui Hubungan Antara Hipertensi dengan Penurunan Fungsi Kognitif Pada Lansia. Metode: Analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Besar sampel 63sampel. Dilakukan uji hipotesis Chi-Square untuk menentukan hubungan antar variable,dan dikatakan signifikan bila nilai P < 0,05 Hasil dan Diskusi: Didapatkan penurunan fungsi kognitif pada laki-laki sebanyak 22% sedangkan perempuan 54%, pada umur 60-69 tahun sebanyak 42%, umur 70-74 tahun sebanyak 38% dan pada hipertensi Staduim I sebanyak 20 %, hipertensi stadium II sebanyak 38% sedangkan pada penderita yang tidak hipertensi sebanyak 5%, pada uji Chi Square didapatkan x2 = 0,015 dan p < 0,05 Kesimpulan: Ada hubungan antara hipertensi dengan penurunan fungsi kognitif.Kata Kunci: hipertensi, lansia, penurunan fungsi kognitif.

Cite

CITATION STYLE

APA

Wahyuniarti, A., Bahrudin, M., & Safithri, F. (2017). HUBUNGAN ANTARA HIPERTENSI DENGAN PENURUNAN FUNGSI KOGNITIF PADA LANSIA. Saintika Medika, 9(2), 89. https://doi.org/10.22219/sm.v9i2.4135

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free