Terapi Nonsteroid Anti Inflammatory Drug pada Bayi Prematur dengan Duktus Arteriosus Persisten

  • Rahayuningsih S
  • Sumarna N
  • Firman A
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
48Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Duktus arteriosus persisten (DAP) adalah penyakit jantung bawaan yang terjadi pada 9-12 % dari seluruh pasien penyakit jantung bawaan. Insidens DAP lebih tinggi pada bayiprematur, keadaan ini berhubungan dengan maturitas bayi. Penutupan duktus arteriosuspersisten pada bayi prematur tidak selalu memerlukan terapi bedah, tetapi dapat denganpemberian indometasin dan ibuprofen. Penelitian penelitian yang telah dilakukanmenunjukkan bahwa ibuprofen mempunyai efek samping obat lebih sedikit dibandingkandengan indometasin, sehingga ibuprofen dapat digunakan sebagai terapi DAP pada bayiprematur

Cite

CITATION STYLE

APA

Rahayuningsih, S. E., Sumarna, N., Firman, A., & Sinaga, Y. (2016). Terapi Nonsteroid Anti Inflammatory Drug pada Bayi Prematur dengan Duktus Arteriosus Persisten. Sari Pediatri, 6(2), 71. https://doi.org/10.14238/sp6.2.2004.71-4

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free