Penelitian ini bermaksud menjelaskan penelitian hadis menurut standar prosedur ilmiah penelitian hadis yang disebut saintifik hadis. Wacana saintifik hadis dalam konstruksi kesahihan hadis berdasarkan pemahaman Muhammed el-Zafzâf, adalah pola urutan proses yang bersifat prosedural tentang bagian bagian ulum hadis atau metodologi hadis menjadi pendekatan dan metode ilmiah, dalam melakukan kritik hadis berdasarkan prosedural ilmiah atau disebut saintifik hadis. Sehingga proses menyaring hadis hadis melalui metode takhrīj, pengklasifikasian tema, pembuatan skema (i’tibār sanad), pemilihan jalur penelitian kritikan sanad dengan metode al-adā wa al-tahammul adalah proses utama penelitian ilmiah dalam hadis. Dan kritikan kecacatan periwayatan isnād dan kritikan matan (content), menjadi sistem penetapan kesahihan hadis, dan merupakan titik tolak pembeda penilaian hadis dalam menetapkan hadis sahih secara prosedural. Dan ke-adāla-an dan ke-dhābit-an sanad hadis, menjadi sub sistem penetapan kesahihan hadis, setelah menemukan ketersambungan sanad (ittishāl sanad), dan matan hadis terhindar dari keanehan (syādz) dan keganjilan (illat). Kata kunci: Mohamed Zafzaf; Saintifik Hadis; Konstruksi Keshahihan Hadis;
CITATION STYLE
Misbahuddin Asaad. (2022). WACANA SAINTIFIK HADIS DALAM KONSTRUKSI KESAHIHAN HADIS. Tahdis: Jurnal Kajian Ilmu Al-Hadis, 13(2), 98–120. https://doi.org/10.24252/tahdis.v13i2.33121
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.