Tujuan utama penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan berbicara melalui penggunaan Adobe Flash dalam media pendidikan. Tujuan khusus penelitian ini adalah untuk membahas perancangan dan produksi media yang menggunakan Adobe Flash untuk mendidik keterampilan berbicara. Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian pengembangan dan menggunakan metodologi hybrid yang menggabungkan model kualitatif sekuensial, kuantitatif, dan eksploratif dengan desain model yang merupakan adaptasi dari model 4D. Tahapan definisi, desain, dan pengembangan semuanya merupakan bagian dari proses pengembangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga tahapan dalam proses produksi, yaitu: definisi yang menghasilkan peta kebutuhan pembelajaran, perancangan yang menghasilkan rancangan media, dan pengembangan yang menghasilkan model akhir media pembelajaran. Komponen kesesuaian mata pelajaran, bahasa, dan penyajian grafis digunakan untuk mengevaluasi kualitas media pengajaran keterampilan berbicara menggunakan aplikasi Adobe Flash yang dihasilkan. Kategori mutu (sangat layak) mencakup semua kategori. Temuan penelitian menunjukkan kesesuaian aplikasi Adobe Flash yang dirancang sebagai alat pembelajaran untuk kemampuan berbicara.
CITATION STYLE
Kudadiri, S. (2023). Pengembangan Media Pembelajaran Berbantuan Adobe Flash Cs 6 dalam Pelayanan Konseling untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 7(5), 3158–3165. https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i5.6122
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.