Penelitian ini dilaksanakan atas temuan permasalahan yang dihadapi peneliti pada saat proses kegiatan belajar mengajar. Adanya permasalahan tersebut yaitu guru yang mengajar menggunakan metode yang kurang tepat dan monoton sehingga membuat peserta didik menjadi pasif. Adapun tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah model Cooperative Learning type Jigsaw dapat meningkatkan keaktifan peserta didik pada muatan pembelajaran IPS kelas V SD Negeri 2 Tambirejo tahun pelajaran 2021/2022. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas dengan 2 siklus. Tiap siklus terdiri empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dokumentasi. Hal tersebut dibuktikan dengan meningkatnya persentase yang meningkat. Pada pra siklus didapati persentase keaktifan peserta didik masih rendah dengan tingkat pencapaian rata-rata 38,54%. Pada siklus I persentase keaktifan peserta didik mulai meningkat dengan tingkat pencapaian rata-rata 51,04% dan siklus II yaitu 79,16%. Disimpulkan bahwa pembelajaran menggunakan pendekatan model Cooperative Learning type Jigsaw dapat meningkatkan keaktifan peserta didik pada muatan pembelajaran IPS kelas V SD Negeri 2 Tambirejo tahun pelajaran 2021/2021.
CITATION STYLE
Rahmawati, D. P., Rahmawati, F. P., & Widodo, W. (2023). Penerapan Model Jigsaw untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar IPS Kelas 5 Sekolah Dasar. Jurnal Teknologi Pendidikan : Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pembelajaran, 8(1), 60. https://doi.org/10.33394/jtp.v8i1.5880
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.