Wood Plastic Composite (WPC) merupakan salah satu produk pemanfaatan limbah serbuk kayu dan polimer plastik HDPE ( High Density Polyethlene) yang dibentuk melalui sistem ekstrusi. Penggunaan WPC sebagai bahan komponen struktural memiliki keterbatasan pada ukuran. Oleh karena itu diperlukan sambungan baut. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui nilai kapasitas sambungan WPC menggunakan alat sambung baut. Proses pemasangan baut menggunakan torque wrench, untuk mengetahui kekencangan yang tepat. Penelitian ini menggunakan metode geser dua irisan. Menggunakan baut standar dengan diameter 10 mm. Tahanan lateral pengujian didapat dari 5% Offset diameter. Penelitian dilakukan di laboratorium Bahan Bangunan, Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. Berdasarkan hasil pengujian didapatkan nilai tahanan lateral WPC jati dengan nilai pengencang 6 Nm, 9 Nm, 12 Nm dan15 Nm diperoleh angka berturut-turut sebesar 15182,2 N; 17348,8 N; 15725,6 N; 19563 N. Nilai tahanan lateral pada variasi kekencangan 12 Nm mengalami penurunan dikarenakan baut terlalu kuat dan kaku menyebabkan WPC mengalami kegagalan terlebih dahulu sehingga sistem sambungan tidak bekerja dengan baik. Variasi kekencangan 15 Nm mendapatkan nilai tahanan lateral terbesar dikarenakan semakin besar kekencangannya semakin besar tahanan lateralnya.
CITATION STYLE
Ni’am, K., Arnandha, Y., & Susilowati, F. (2021). EVALUASI BAUT PADA SISTEM SAMBUNGAN WOOD PLASTIC COMPOSITE (WPC) JATI DENGAN VARIASI KUAT PENGENCANG METODE GESER DUA IRISAN BERDASARKAN NDS 2018. Jurnal Rekayasa Infrastruktur Sipil, 2(1), 33. https://doi.org/10.31002/jris.v2i1.4179
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.