Oksigen merupakan prasyarat respirasi sel manusia, dan kemampuan sel menggunakan oksigen adalah penanda utama vitalitas sel. Dengan prinsip ini, berbagai teknik telah dikembangkan untuk memantau kadar oksigen dalam sel atau jaringan. Bila dapat dikuantifikasi, perubahan kadar oksigen dapat dideteksi dan ditindaklanjuti dengan cepat untuk mencegah kerusakan jaringan. Bagi pasien sakit kritis dengan penurunan kesadaran, pencegahan kerusakan jaringan otak sekunder sangat penting karena berhubungan dengan prognosis fungsional. Selain itu, di kamar operasi, pemantauan oksigenasi otak dapat mengarahkan anestesiologis dalam menentukan teknik pembiusan.
CITATION STYLE
Nindya Auerkari, A. (2023). Pengukuran Kadar Oksigenasi Otak: Teknik mana yang terbaik? Majalah Anestesia & Critical Care, 41(2), 67–68. https://doi.org/10.55497/majanestcricar.v41i2.331
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.