Fenomena perkembangan media sosial di Indonesia tumbuh pesat diikuti dengan adanya perkembangan akses internet, hal ini didorong dengan adanya perkembangan infrastruktur internet di Indonesia yang dapat kita lihat. Perkembangan gawai (telepon selular) turut mendukung perkembangan akses media sosial di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik pemilih pemula pengguna media sosial, menjelaskan alasan pemilih pemula menggunakan media sosial, menganalisis penggunaan media sosial pemilih pemula. Subjek penelitian adalah pemilih pemula yang aktif menggunakan media sosial. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa media sosial terutama telepon seluler dan internet sudah menjadi kebutuhan hidup generasi milenial. Whatsapp dan Instagram adalah media sosial yang digunakan dengan intensitas tinggi di antara media sosial tersebut. Alasan penggunaan media sosial yang paling utama adalah berkomunikasi. Alasan untuk menggunakan media sosial adalah untuk mencari informasi. Informasi yang dibutuhkan ketujuh informan bervariatif sesuai dengan kegemaran mereka masing-masing. Alasan lainnya untuk menggunakan media sosial adalah untuk mengunggah foto dan video, berbelanja online dan juga untuk hiburan. Kesimpulan penelitian ini mendapati bahwa seluruh informan relatif sangat rendah penggunaan media sosialnya dalam partisipasi politik. Mereka pada umumnya hanya terpapar oleh informasi politik. Adapun beberapa informan yang menggunakan media sosial untuk mencari informasi politik namun dalam intensitas yang sangat rendah.
CITATION STYLE
Siregar, A. U. (2021). Penggunaan Media Sosial pada Pemilih Pemula dalam Partisipasi Politik Pasca Pemilihan Presiden 2019 di Kota Medan. JURNAL SIMBOLIKA: Research and Learning in Communication Study, 7(1), 19–26. https://doi.org/10.31289/simbollika.v7i1.4265
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.