FORMULASI DAN AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN OBAT KUMUR DARI EKSTRAK ETANOL 96% DAUN CIPLUKAN (Physalis angulata L.) TERHADAP BAKTERI Streptococcus mutans

  • Anisa N
N/ACitations
Citations of this article
37Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang aktivitas antibakteri sediaan obat kumur dari ekstrak etanol 96% daun ciplukan (Physalis angulata L.) terhadap bakteri Streptococcus mutans dengan metode cup plate technique dan disertai uji stabilitas fisik sediaan obat kumur. Secara empiris, daun ciplukan digunakan untuk penyembuhan luka, radang hati, malaria, penyakit kelamin, rematik, sakit telinga, dan menghambat pertumbuhan kanker terutama kanker usus besar. Ekstrak daun ciplukan  diketahui mengandung polifenol, alkaloid, dan flavonoid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya konsentrasi ekstrak etanol 96% daun ciplukan yang sudah memiliki aktivitas antibakteri serta mencari konsentrasi terbaik ekstrak etanol 96% daun ciplukan dalam bentuk sediaan obat kumur untuk uji aktivitas antibakteri terhadap bakteri Streptococcus mutans. Penelitian ini menggunakan 7 kelompok perlakuan dengan konsentrasi ekstrak 10%, 20%, 30%, 40%, 50%, kontrol positif (chlorhexidine gluconate 0,2%), serta kontrol negatif (aquadest steril). Uji aktivitas antibakteri ekstrak daun ciplukan terhadap bakteri Streptococcus mutans dilakukan sebagai uji pendahuluan dan hasil yang didapatkan Konsenterasi Hambat Minimum (KHM) terhadap  pertumbuhan  bakteri  Streptococcus  mutans  ada  pada  konsenterasi ekstrak 10% dengan rata-rata zona hambatan sebesar 7,57 mm. Sedangkan pada uji aktivitas antibakteri obat kumur daun ciplukan didapatkan hasil Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) pada konsentrasi obat kumur 10% dengan rata-rata zona hambat sebesar  8,53 mm. Formulasi obat kumur yang terbaik ada pada  konsentrasi 50% dengan rata-rata  zona hambat berintensitas kuat yaitu sebesar 10,15 mm. Evaluasi stabilitas dari sediaan obat kumur meliputi pemeriksaan organoleptis, homogenitas dan pH yang dilakukan  selama tujuh minggu  penyimpanan  pada suhu  ruang  menunjukkan hasil yang stabil.Kata kunci : Ekstrak daun ciplukan (Physalis angulata L.); Antibakteri;  Streptococcus mutans; difusi cup plate technique.

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Cite

CITATION STYLE

APA

Anisa, N. (2020). FORMULASI DAN AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN OBAT KUMUR DARI EKSTRAK ETANOL 96% DAUN CIPLUKAN (Physalis angulata L.) TERHADAP BAKTERI Streptococcus mutans. INDONESIA NATURAL RESEARCH PHARMACEUTICAL JOURNAL, 5(2), 70–82. https://doi.org/10.52447/inspj.v5i2.1828

Readers' Seniority

Tooltip

Lecturer / Post doc 2

67%

PhD / Post grad / Masters / Doc 1

33%

Readers' Discipline

Tooltip

Medicine and Dentistry 2

33%

Pharmacology, Toxicology and Pharmaceut... 2

33%

Business, Management and Accounting 1

17%

Computer Science 1

17%

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free