Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kebutuhan penggunaan e-modul berbasis MBCL (Metacognition Based Contextual Learning) untuk peserta didik sekolah dasar. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas V SDIT Adzkia 2 kota Padang. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini berupa angket studi pendahuluan, observasi, dan pedoman wawancara. Analisis data yang digunakan adalah Analysis Interactive Miles-Huberman yang terdiri atas reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil respon angket kepada peserta didik menunjukkan bahwa peserta didik tertarik penggunaan e-modul sebagai salah satu bahan ajar dalam pembelajaran matematika. Selain itu, berdasarkan wawancara dengan guru kelas, metode yang digunakan dalam pembelajaran masih menggunakan metode ceramah, bahan ajar yang digunakan hanya buku cetak. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa perlu dikembangkan bahan ajar e-modul matematika berbasis MBCL, dengan bahan ajar modul matematika berbasis MBCL dapat menuntun peserta didik dalam menemukan pengetahuan secara kontekstual dan instruksi metakognitif yang membuat peserta didik lebih aktif.
CITATION STYLE
Parwines, Z., & Alfiyandri, A. (2022). Analisis Kebutuhan Pengembangan E-Modul Berbasis MBCL (Metacognition Based Contextual Learning) Pada Pembelajaran Matematika Bangun Datar Kelas V SDIT Adzkia 2 Kota Padang. Biormatika : Jurnal Ilmiah Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, 8(2), 255–260. https://doi.org/10.35569/biormatika.v8i2.1379
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.