Perilaku prolingkungan merupakan berbagai macam bentuk tindakan manusia yang bertujuan untuk meminimalkan dampak negatif pada lingkungan. Kawasan wisata religi Sunan Muria menjadi salah satu tempat yang setiap harinya tidak pernah sepi pengunjung. Sebagai kawasan wisata perilaku prolingkungan patut untuk diterapkan oleh masyarakat demi menjaga lingkungan sekitar dan kenyamanan pengunjung. Penelitian ini bertujuan untuk melihat aspek perilaku prolingkungan di kawasan wisata religi Sunan Muria. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Observasi dan wawancara menjadi teknik dalam metode pengumpulan data. Sedangkan coding menjadi metode analisis data dalam penelitian ini. Kredibilitas dalam penelitian ini menggunakan metode triangulasi. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari tiga orang, dari pihak pengelola, pekerja ojek dan pedagang. Hasil dalam penelitian ini adalah informan kesadaran perilaku prolingkungan sebenarnya sudah diterapkan oleh pihak yayasan Sunan Muria seperti hemat listrik, mobiltas dan transportasi dengan dibuatkannya peraturan secara khusus. Tetapi masyarakat masih sulit untuk menjalankan, terutama terkait daur ulang dan konservasi dalam menjaga pelestarian lingkungan.
CITATION STYLE
Sodiq, A. M., & Widjanarko, M. (2023). Perilaku Prolingkungan di Kawasan Wisata Religi Sunan Muria. Media Ilmiah Teknik Lingkungan, 8(2), 50–56. https://doi.org/10.33084/mitl.v8i2.5061
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.