Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan strategi belajar dan gaya belajar model fleming terhadap masa belajar mahasiswa di fakultas ilmu sosial universitas negeri medan. Berdasarkan hasil temuan penelitian, bahwa rata-rata hasil belajar kelompok mahasiswa yang diajar dengan strategi pembelajaran trading place memiliki gaya belajar kinestetik lebih tinggi hal ini dapat dijelaskan karena strategi pembelajaran trading place memberikan kebebasan kepada mahasiswa untuk lebih berperan aktif dan dapat berinteraksi dengan teman belajar dan dosen. Mahasiswa yang memiliki gaya belajar kinestetik lebih termotivasi, lebih semangat selama proses pembelajaran, sehingga mahasiswa lebih terampil dalam hal mengemukakan pendapatnya, sedangkan dengan strategi pembelajaran ekspositori yang pada dasarnya pembelajaran berpusat kepada dosen mengakibatkan mahasiswa yang memiliki gaya belajar kinestetik tidak dapat berinteraksi/kurang bersosial dengan teman dan mahasiswa kurang termotivasi dan sehingga cepat merasakan bosan dalam proses pembelajaran. Hal ini memberikan rekomendasi bahwa strategi pembelajaran trading place sangat cocok digunakan kepada mahasiswa yang memiliki gaya belajar kinestetik daripada strategi pembelajaran ekspositori dan mahasiswa yang memiliki gaya belajar visual, auditori, dan read/write.
CITATION STYLE
Malau, W., & Setiawan, D. (2016). Penerapan Strategi Belajar dan Gaya Belajar Model Fleming terhadap Masa Belajar Mahasiswa di Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan. JUPIIS: JURNAL PENDIDIKAN ILMU-ILMU SOSIAL, 8(2). https://doi.org/10.24114/jupiis.v8i2.5159
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.