Abstract. The use of fast fashion products is common among generation Z because it is felt to be part of their efforts to form a self-image and look "fashionable" whether they wear fast fashion products as a form of their individualistic expression or as a form of their identity in a community or community. society. In this regard, the use of fast fashion products is also supported by the character of Generation Z who likes to be the center of attention. It is said that Generation Z is more worried about their appearance than their career, money and future. Of course, in choosing the use of fast fashion products, Generation Z certainly has their own motives and meanings with the same goal, namely to form their self-image. In this study, researchers used a qualitative approach method with Alfred Schutz's phenomenological study which focused on the motives and meanings of using fast fashion products as a self-image of generation Z. The results showed that the informants as generation Z had several motives, namely for the because motive because they were used to it, the trend, characteristics of fast fashion brands and prices. The in-order motive obtained is due to the informant's favorite fast fashion brand, trends, and various choices. The use of fast fashion products is very influential in their social environment because they are now seen as someone who is trusted, gets more attention in new circles and friends, and gets the nickname "fashionable" because of their attractive appearance. The informants understand themselves well so that they can show their self-image and communicate it through appearance. The supporting factor that helped change the informant's self-image apart from being dressed in fast fashion products was the informant's image as a child of FIKOM, known as students who like to dress up, follow trends, and are fashionable. This image makes it easier for them to show the desired self-image by looking attractive. Abstrak. Pemakaian produk fast fashion menjadi hal yang umum di kalangan generasi Z karena dirasa menjadi bagian dari upaya mereka dalam membentuk citra diri dan terlihat “modis” baik itu mereka memakai produk fast fashion tersebut sebagai bentuk ekspresi individualistik mereka atau sebagai bentuk identitas mereka dalam suatu komunitas atau kalangan masyarakat. Berkaitan dengan hal tersebut, pemakaian produk fast fashion didukung pula oleh karakter generasi Z yang suka menjadi pusat perhatian. Dikatakan bahwa generasi Z lebih mengkhawatirkan penampilannya dibandingkan dengan karier, uang, dan masa depan. Tentunya dalam pemilihan pemakaian produk fast fashion ini, generasi Z pastinya memiliki motif dan makna masing-masing dengan tujuan yang sama, yaitu adalah untuk membentuk citra diri mereka. Dalam penelitian ini, peneliti memakai metode pendekatan kualitatif dengan studi fenomenologi Alfred Schutz yang memfokuskan kepada motif dan makna pemakaian produk fast fashion sebagai citra diri generasi Z. Hasil penelitian menunjukkan informan selaku generasi Z memiliki beberapa motif yaitu untuk because motive karena sudah terbiasa, tren, ciri khas brand fast fashion dan harga. In-order motive yang didapatkan adalah karena brand fast fashion favorit informan, tren, dan pilihan yang beragam. Pemakaian produk fast fashion ini sangat berpengaruh dalam lingkungan sosial mereka karena mereka kini dilihat sebagai seseorang yang dipercaya, mendapatkan atensi lebih di lingkungan baru dan teman-teman, hingga mendapatkan julukan “fashionable” karena penampilan mereka yang menarik. Para informan paham dengan baik diri mereka sendiri hingga dapat dengan baik menunjukkan citra diri dan mengkomunikasikannya melalui penampilan. Faktor pendukung yang turut membuat citra diri informan berubah selain berpenampilan memakai produk fast fashion adalah karena image informan sebagai anak FIKOM yang dikenal sebagai mahasiswa-mahasiswi yang gemar berdandan, mengikuti tren, dan fashionable. Image tersebut mempermudah mereka untuk menunjukkan citra diri yang diinginkan dengan berpenampilan menarik.
CITATION STYLE
Farhani, A. P., & Kurniadi, O. (2022). Pemakaian Produk Fast Fashion sebagai Bentuk Citra Diri Generasi Z. Bandung Conference Series: Public Relations, 2(2). https://doi.org/10.29313/bcspr.v2i2.3803
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.