Bus Rapid Transit Trans Jateng Koridor Purwokerto-Purbalingga merupakan moda transportasi massal Dishub Jateng yang beroperasi pada tanggal 18 Agustus 2018. Diharapkan dengan adanya moda transportasi ini mampu mengurangi pertumbuhan kendaraan pribadi di Kota Purwokerto-Purbalingga. Tujuan dari penelitian ini adalah unuk mengevaluasi kinerja BRT Trans Jateng Koridor Purwokerto-Purbalingga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kinerja BRT sudah sesuai dengan standar yang ada. Penelitian dilakukan pada hari Selasa dan Kamis mewakili hari kerja dan hari libur, dimulai pukul 06.00 sampai pukul 18.00. Standar yang digunakan yaitu World Bank dan SK Dirjen Perhubungan Darat Nomor 687 Tahun 2002. Dari hasil penelitian didapatkan load factor sebesar 70%, kecepatan perjalanan pada saat on peak 49,18 km/jam dan off peak sebesar 46.9 km/jam, waktu tempuh pada saat on peak selama 1 jam 05 menit sedangkan off peak sebesar 2 jam 8 menit, headway pada saat on peak selama 15 menit sedangkan pada saat off peak selama 20-25 menit, sedangkan indikator yang masih belum memenuhi SPM adalah jarak antar shelter sebesar 2640 meter. Untuk indikator yang tidak memenuhi standar maka dapat dilakukan dengan penambahan jumlah shelter agar jaraknya tidak terlalu jauh sehingga sesuai SPM.Kata kunci: Bus Rapid Transit Trans Jateng Koridor Purwokerto-Purbalingga, Standar Pelayanan Minimum,
CITATION STYLE
Novita Sari, C. A. (2020). Evaluasi Kinerja Bus Rapid Transit Trans Jateng Pada Koridor Purwokerto-Purbalingga. Sainteks, 17(1), 53. https://doi.org/10.30595/sainteks.v17i1.7222
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.