Penelitian ini membahas tentang konsep, program visi dan misi (semuanya masuk ke dalam prinsip komunikasi inter-aktif puskesmas Kabupaten Batubara dan puskesmas Kecamatan Tanjung Tiram) dalam melakukan komunikasi persuasif dan komunikasi preventif, serta mengulas program atau strategi khusus yang dilakukan oleh puskesmas di bawah dinas kesehatan Kabupaten Batubara dalam upaya menanggulangi stunting anak di Pesisir Kabupaten Batubara khususnya di 10 kelurahan/desa Kecamatan Tanjung Tiram melalui penguatan komunikasi berbasis kearifan lokal terutama di objek penelitian yakni di Kecamatan Tanjung tiram. Analisis data yang digunakan peneliti disini adalah non-statistik dengan menggunakan reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Konsep dan Program yang dikembangkan dalam pelaksanaan penguatan komunikasi pembangunan berbasis kearifan lokal dalam penanggulangan stunting oleh dinas kesehatan di Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batubara. Konsepnya ada dua yakni konsep penguatan komunikasi pembangunan berbasis edukasi, dan komunikasi pembangunan berbasis komunitas, sementara itu berkenaan dengan program yang dikembangkan dalam pelaksanaan penguatan komunikasi pembangunan berbasis kearifan lokal terdapat lima, yakni; berbasikan pada budaya bidang mediator, bidang penyuluhan, bimbingan dan konseling, bidang kesehatan gizi, bidang pemberdayaan perempuan, dan bidang pembinaan.
CITATION STYLE
Sazali, H., Mailin, M., & Harahap, N. (2022). Komunikasi Pembangunan Berbasis Kearifan Lokal dalam Penanggulangan Stunting oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Batubara. JURNAL SIMBOLIKA Research and Learning in Communication Study, 8(1), 26–34. https://doi.org/10.31289/simbolika.v8i1.5640
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.