Pakan merupakan salah satu komponen yang penting sebagai penunjang pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan lele. Kualitas dan jenis pakan ikan lele dipengaruhi oleh bahan baku yang digunakan dalam pembuatan pakan ikan lele. Tepung maggot (Hermetia illucens) menjadi salah satu alternatif bahan baku pengganti tepung ikan dalam pembuatan pakan ikan lele dengan kandungan gizi yang baik yaitu kandungan protein 43,23%, lemak 19,83%, serat kasar 5,87%, abu 4,77% dan BETN 26,3% . Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh rasio kadar tepung maggot terhadap kualitas pakan ikan lele. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan pencampuran bahan, pencetakan dan pengeringan. Pencampuran bahan meliputi tepung maggot, tepung dedak, tepung jagung, tepung kedelai dan tepung tapioka dengan variasi rasio kadar tepung maggot sebesar 25%, 35%, 45%, dan 55% dari berat total bahan yang digunakan. Hasil analisis yang dilakukan menunjukkan bahwa rasio kadar tepung maggot 55% merupakan hasil terbaik dengan kualitas pakan ikan yang sesuai SNI 01-4087-2006 dengan nilai kadar air 2,74%, kadar abu 8,59%, kadar protein 78,8%, dan kadar lemak 51,61%. Semakin tinggi rasio kadar tepung maggot yang digunakan maka semakin baik kualitas pakan ikan lele yang dihasilkan.
CITATION STYLE
Monica, S. L. D., & Sa’diyah, K. (2023). PENGARUH RASIO KADAR TEPUNG MAGGOT TERHADAP KUALITAS PAKAN IKAN LELE. DISTILAT: Jurnal Teknologi Separasi, 9(4), 381–391. https://doi.org/10.33795/distilat.v9i4.4171
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.