Arsitektur Atap Masjid Di Kalimantan Selatan

  • Atmojo B
N/ACitations
Citations of this article
5Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Atap masjid kuna di Kalimantan berdasarkan berdasarkan bentuknya hampir semuanya mempunyai bentuk yang mirip satu sama lain. Kesamaan tersebut terutama terletak pada bentuk atap bertingkat yang dikenal dengan nama atap tumpang. Hampir semua atap atap tumpang terbuat dari sirap. Kemuncak hampir semuanya berbentuk kubah, kecuali pada beberapa masjid, misalnya Masjid Wasah Hilir yang puncaknya hanya berupa hiasan bunga-bungaan. Bentuk kubah juga bermacam-macam, yaitu bentuk kubah bawang, kubah bulat, kubah yang berbentuk seperti topi, dan kubah segi enam.

Cite

CITATION STYLE

APA

Atmojo, B. S. W. (2001). Arsitektur Atap Masjid Di Kalimantan Selatan. Berkala Arkeologi, 21(2), 68–76. https://doi.org/10.30883/jba.v21i2.842

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free