Hubungan Gaya Hidup Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Limboto Barat

  • Rona Febriyona
  • Fadli Syamsuddin
  • Oktaviani Dela K. Tantu
N/ACitations
Citations of this article
146Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Hipertensi merupakan masalah kesehatan yang penting di seluruh dunia karena prevalensinya yang cukup tinggi dan penyakit menular yang terus meningkat, gaya hidup pada lansia menjadi faktor penyebab hipertensi karena kurangnya aktivitas fisik, kebiasaan buruk seperti merokok, kebiasaan minum kopi dan stress, serta kurangnya pengontrolan tekanan darah secara rutin. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui hubungan gaya hidup dengan kejadian hipertensi pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Limboto Barat. Desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini lansia hipertensi yang terdata di Puskesmas Limboto Barat. Sampel berjumlah 76 orang dengan purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Uji statistik menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan responden yang gaya hidup baik mayoritas mengalami hipertensi derajat 2 sebesar 35,5% dan responden yang gaya hidup tidak baik mayoritas mengalami hipertensi derajat 2 sebesar 31,6%, serta nilai p-value yaitu 0,006 (

Cite

CITATION STYLE

APA

Rona Febriyona, Fadli Syamsuddin, & Oktaviani Dela K. Tantu. (2023). Hubungan Gaya Hidup Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Limboto Barat. JURNAL RISET RUMPUN ILMU KESEHATAN, 2(1), 113–125. https://doi.org/10.55606/jurrikes.v2i1.968

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free