Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis (1) strategi pembelajaran public speaking untuk meningkatkan rasa percaya diri warga belajar, (2) kondisi objektif percaya diri warga belajar sebelum mengikuti pelatihan public speaking, (3) hasil peningkatan percaya diri warga belajar setelah mengikuti pelatihan public speaking di LKP Seruling Kota Cilegon. Pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) strategi pembelajaran terdiri dari a) strategi pengorganisasian; b) strategi penyampaian pembelajaran; c) strategi pengelolaan pembelajaran; d) modul pembelajaran / rencana pelaksanaan pembelajaran; (2) Kondisi objektif percaya diri warga belajar sebelum mengikuti pelatihan public speaking mencakup keyakinan kemampuan diri, sikap optimis, objektif, bertanggung jawab, rasional dan realistis, pre-test, post-test. (3) hasil peningkatan percaya diri warga belajar ini dapat membantu warga belajar untuk meningkatkan rasa percaya dirinya setelah mengikuti pelatihan public speaking namun peningkatan yang terjadi pada warga belajar tidak secara signifikan, terdapat perubahan yang dialami warga belajar setelah mengikuti pelatihan menjadi sangat percaya diri, cukup percaya diri, dan ada pula yang mengalami kurang percaya diri serta rendah diri.
CITATION STYLE
Dyah Pitaloka, L., Suherman, S., & Fauzi, A. (2023). Strategi Pembelajaran Public Speaking Untuk Meningkatkan Rasa Percaya Diri Warga Belajar. Jambura Journal of Community Empowerment, 354–370. https://doi.org/10.37411/jjce.v4i2.2765
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.