Pelayanan publik merupakan suatu tolak ukur kinerja pemerintah yang paling kasat mata. Pelayanan publik berbasis digital merupakan salah satu upaya untuk mengatasi keterbatasan layanan publik secara langsung. Sehingga diperlukan inovasi digital dalam pelayanan publik agar efektif dan efisien. Artikel ini menganalis inovasi layanan publik melalui program CETTAR dalam mewujudkan tatanan pemerintahan Jawa Timur yang baik. Jatim CETTAR merupakan salah satu program dari Nawa Bhakti Satya yang digagas Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak yang bertujuan untuk menyerap berbagai aspirasi dan pengaduan dari masyarakat luas dalam hal pelayanan publik. Aplikasi Jatim CETTAR dapat diakses melalui website dan aplikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana inovasi program CETTAR berbasis digital dan hambatan yang ada dalam penerapan tata kelola pemerintah yang amanah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kepustakaan (library research). Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data melalui teknik dokumentasi dan penelusuran data secara online dengan penggunaan teknik analisis isi, pada artikel ini dilakukan studi literatur dan penelitian serta jurnal yang terkait. Berdasarkan temuan – temuan yang didapatkan dari peneltian ini menjelaskan bahwa program ini sudah berjalan cukup baik, akan tetapi masih terdapat adanya hambatan berupa kurangnya sosialisasI dan half implemented.
CITATION STYLE
Labib, M. M. (2022). Inovasi Layanan Publik Melalui Program CETTAR Berbasis Digital Dalam Mewujudkan Tatanan Pemerintahan Jawa Timur Yang Baik. Public Inspiration: Jurnal Administrasi Publik, 7(2), 95–103. https://doi.org/10.22225/pi.7.2.2022.95-103
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.