Analisis Hukum Atas Ujaran Rasis di Asrama Papua Surabaya

  • Akib M
N/ACitations
Citations of this article
12Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Bertindak bijaksana perlu, bahkan ketika berbicara. Jika tidak terkontrol, maka ujaran yang terlontar akan menyinggung pihak lain. Ujaran kebencian (ungkapan verbal, tindakan fisik, bahkan destruktif) harus dihindari karena respon yang diberikan oleh penerima ujaran. Analisis hukum atas ujaran rasis  di asrama Papua  di Surabaya meliputi: pelaku pelecehan bendera, aparat harusnya bertindak profesional, pelaku ujaran rasial pada saat kejadian, pelecehan bendera dengan ujaran rasis dua hal yang berbeda. Adapun kesimpulan penulis yaitu: bahwa dampak yang ditimbulkan atas reaksi massa di asrama Papua Surabaya terbukti telah menimbulkan kerugian persoalan sosial luar biasa dan ancaman disintegrasi bangsa. Berdasarkan hal-hal yang telah dikaji di atas, terbukti intrumen hukum cukup tersedia untuk menjatuhkan sanksi baik pidana badan ataupun denda. Harus ada ada sanksi yang mampu mengakomodir rasa keadilan masyarakat terhadap mereka yang terbukti bersalah agar tindakan serupa tidak terjadi kembali di masa yang akan datang.

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Cite

CITATION STYLE

APA

Akib, M. (2021). Analisis Hukum Atas Ujaran Rasis di Asrama Papua Surabaya. Jurnal Ilmu Manajemen Sosial Humaniora (JIMSH), 4(1), 12–20. https://doi.org/10.51454/jimsh.v4i1.144

Readers' Seniority

Tooltip

PhD / Post grad / Masters / Doc 1

100%

Readers' Discipline

Tooltip

Social Sciences 2

67%

Business, Management and Accounting 1

33%

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free