Berbagai upaya telah dilakukan untuk mencari sumber energi alternatif, salah satunya adalah dengan menggunakan limbah hasil perkebunan yang sampai saat ini masih belum termanfaatkan secara optimal. Aval dan batok kelapa merupakan limbah yang dapat dimanfaatkan menjadi bahan penghasil briket sehingga dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif. Metode Penelitian yang dilakukan adalah eksperimental. Eksperimen dilakukan melalui proses eksperimental Aval kain dan batok kelapa dilakukan proses karbonisasi kemudian dicampur dengan perekat dan minyak jelantah lalu dimasukkan kedalam cetakan dan dilakukan pengepresan, sebelum dilakukan pengujian briket dilakukan pengeringan untuk mengurangi kadar air. Selanjutnya dilakukan pengujian nilai kalor, kadar air, dan laju pembakaran. Hasil pengujian menunjukkan bahwa campuran aval kaini dan batok kelapa dengan perbandingan 10 gram : 20 gram adalah komposisi terbaik dengan hasil nilai kalor tertinggi sebesar 7033.006773 kal/gram, kadar air yang cukup rendah sebesar 6,33% dan waktu laju pembakaran sebesar 0,193 gr/menit dengan suhu maksimum 0,191 ℃
CITATION STYLE
Febrian Nanda Putra, D., & Hari Praswanto, D. (2022). Pemanfaatan Aval dan Batok Kelapa sebagai Bahan Briket dengan Campuran Minyak Jelantah Terhadap Laju Nyala Api dan Laju Pembakaran. Prosiding SENIATI, 6(3), 690–698. https://doi.org/10.36040/seniati.v6i3.4994
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.