Kecamatan Ratahan merupakan salah satu Kecamatan di Kabupaten Minahasa Tenggara, yang berjarak sekitar 80 km dari Ibukota Propinsi Sulawesi Utara. Kondisi geografis sebagian besar wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara adalah berlereng-lereng dan banyak ditumbuhi pohon aren, sehingga kehidupan ekonomi sebagian besar masyarakat di Kabupaten Minahasa Tenggara khususnya di Kecamatan Ratahan merupakan petani aren yang mengolah nira aren menjadi gula aren dan ‘cap tikus’ (cairan berkadar alkohol rata-rata 40 persen yang dihasilkan melalui penyulingan atau destilasi nira aren). Keterbatasan pengetahuan dan teknologi dari para petani aren serta nilai ekonomis cap tikus yang lebih tinggi menyebabkan petani aren lebih memilih mengolah nira aren menjadi cap tikus. Tujuan dari kegiatan IbM bagi para petani aren di Kecamatan Ratahan Kabupaten Minahasa Tenggara adalah memberikan alih teknologi berupa pelatihan pengolahan kecap manis berbahan baku gula aren. Metode yang digunakan adalah berupa kegiatan kaji tindak, kegiatan dilakukan dengan memberikan contoh secara langsung penerapan teknologi fermentasi kedelai sebagai bahan baku pembuatan kecap, hingga pemberian contoh dalam proses pengolahan kecap sehingga para petani bisa memahami metode dan proses-proses pengolahan kecap berbahan baku nira aren. Kegiatan Pengabdian bagi petani aren di Desa Tousuraya, Kecamatan Ratahan Timur memberikan manfaat yaitu perolehan informasi mengenai hilirisasi aren menjadi berbagai olahan selain gula aren dan cap tikus yaitu pengolahan kecap berbahan baku gula aren.
CITATION STYLE
Moko, E. M., & Rawung, L. D. (2019). IbM KELOMPOK TANI AREN DI KECAMATAN RATAHAN: TEKNOLOGI PENGOLAHAN KECAP BERBAHAN BAKU GULA AREN. ABDIMAS: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, 11(2). https://doi.org/10.36412/abdimas.v11i2.890
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.