Penelitian ini membahas mengenai mekanisme interaksi antara struktur bambu/minipile dan tanah dimana data didapatkan dari proyek uji timbunan lapangan yang diperkuat dengan bambu di Tambak Oso, Surabaya. Data-data dianalisa menggunakan metode elemen hingga (MEH) yang dibantu dengan software Plaxis 3D Foundation. Variasi panjang cerucuk bambu yaitu 5 dan 10 meter dan variasi ketebalan yang digunakan yaitu 1,3 dan 5 lapis untuk perkuatan grid/matras bambu. Hasil studi memperlihatkan bahwa untuk cerucuk panjang 5 meter, daya dukung selimut bambu lebih kecil dari pada beban yang diberikan, sehingga ujung cerucuk bambu ikut menahan sebagian besar beban yang bekerja dimana untuk bambu panjang 10 meter, beban hampir seluruhnya didukung oleh selimut tiang. Sedangkan jika ditambah dengan perkuatan grid/matras, semakin banyak jumlah lapisan, semakin besar kekakuan, dan semakin besar kontribusi matras dalam menahan beban.Kata kunci : cerucuk bambu, matras bambu, minipile, analisis 3D, penurunan
CITATION STYLE
Faradila, A. (2023). Studi Mekanisme Interaksi Tanah-Matras Cerucuk Bambu sebagai Perkuatan Tanah Lunak. Buletin Profesi Insinyur, 6(1), 7–13. https://doi.org/10.20527/bpi.v6i1.174
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.