Preeklampsia sebagai salah satu komplikasi kehamilan dan persalinan masih merupakan masalah kebidanan. Tujuan penelitian yaitu mengetahui faktor risiko kejadian preeklampsia di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Banggai. Metode yang digunakan adalah penelitian analitik observasional, dengan desain case control study. Sampel penelitian meliputi pasien preeklampsia sebanyak 61 orang dan pasien normal tanpa preeklampsia 61 orang dan berkunjung tahun 2020. Analisis data untuk menentukan faktor risiko variabel dependen dan variabel independen menggunakan uji odds ratio. Hasil analisis menunjukkan Indeks massa tubuh dengan nilai odd ratio sebesar 5,784, riwayat preeklampsia sebelumnya dengan nilai odd ratio sebesar 4,735, umur ibu dengan nilai odd ratio sebesar 2,751, paritas dengan odds ratio sebesar 1,550 (OR>1). Sehingga dapat disimpulan bahwa Indeks massa tubuh, riwayat preeklampsia sebelumnya, umur ibu dan paritas merupakan faktor risiko kejadian preeklampsia di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Banggai Tahun 2020.
CITATION STYLE
Hinelo, K., Sakung, J., Gunarmi, G., & Pramana, C. (2022). FAKTOR RISIKO KEJADIAN PREEKLAMPSIA DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN BANGGAI TAHUN 2020. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 8(4). https://doi.org/10.33024/jikk.v8i4.5184
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.