ANALISIS PENERAPAN HIGIENE SANITASI PANGAN DI HOTEL ZURICH BALIKPAPAN

  • Setyawati N
  • Siboro I
  • Wahyuni S
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
11Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Pangan merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia yang dibutuhkan setiap saat dan memerlukan pengolahan yang baik dan benar agar bermanfaat bagi tubuh. Berdasarkan yang dapat mengganggu, merugikan, dan membahayakan kesehatan manusia serta tidak bertentangan dengan agama data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tahun 2019 sekitar 600 juta orang atau 1 dari 10 orang di dunia menderita sakit setelah mengonsumsi pangan yang terkontaminasi. Sebanyak 420 ribu orang meninggal setiap tahun karena makanan. Tercatat di Indonesia, dari kurun waktu tahun 2011 dan 2015 produk makanan yang tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan meningkat sekitar 35%, pada tahun 2013 sampai 2015 laporan tentang keracunan makanan yang serius meningkat dari 48 menjadi 61 kasus di 34 provinsi, dan insiden keracunan makanan di Indonesia pada tahun 2016 sebesar 26% dari 132 kejadian luar biasa penyakit dan keracunan pangan. Untuk meningkatkan kualitas standar, mutu penyimpanan tempat bahan makanan, yang terdiri dari penyimpanan bahan makanan basah dan kering yang sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 1096 Tahun 2011 Tentang Higiene Sanitasi Jasa Boga.

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Cite

CITATION STYLE

APA

Setyawati, N. F., Siboro, I., Wahyuni, S., & Lumbanraja, S. (2023). ANALISIS PENERAPAN HIGIENE SANITASI PANGAN DI HOTEL ZURICH BALIKPAPAN. IDENTIFIKASI, 8(2), 682–689. https://doi.org/10.36277/identifikasi.v8i2.249

Readers' Discipline

Tooltip

Nursing and Health Professions 1

100%

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free