GERAK KOMUNITAS FIKSIMINI DI RUANG SIBER

  • Rokib M
N/ACitations
Citations of this article
18Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Perkembangan teknologi infomasi yang sangat pesat di Indonesia telah mencip-takan ruang baru dunia sastra. Ragam karya sastra meruah dan menjelma dalam bentuk baru dunia siber yang menonjolkan indra visual. Selera sastra pada gilirannya membentuk citranya sendiri dengan desain semacam genre baru yang berusaha bergerak melampaui ruang sebagaimana gerakan komunitas “fiksimini”. Kelompok itu mampu memopulerkan mini karya sastra yang dianggap ringkas tanpa menegasikan esensi karya sastra. Komunitas Fiksimini mampu menciptakan sensibilitas baru yang membuat masyarakat berselera terhadap karya sastra? Melalui paradigma pascastrukturalis mode of information (Mark Poster), tulisan ini berusaha menyajikan deskripsi konteks kecenderungan sastra baru sebagaimana kehadiran komunitas fiksimini. Tulisan ini menggunakan metode deskriptif dalam usaha memahami gerak komunitas fiksimini di ruang jejaring sosial dan situs web. Apabila dalam masyarakat modern (strukturalis) yang dominan adalah media tulisan fisik dan percetakan yang bersifat mekanik, konteks masyarakat mutakhir (pascastrukturalis) cenderung termediasi oleh media audiovisual yang bersifat elektronik. Kemunculan komunitas itu merupakan aktualisasi kebudayaan mutakhir yang menciptakan sensibilitas baru serta membentuk citra indrawi yang bermacam-macam dengan mudah melalui media elektronik.Kata kunci: ruang siber, komunitas fiksimini, sensibilitas baru

Cite

CITATION STYLE

APA

Rokib, M. (2017). GERAK KOMUNITAS FIKSIMINI DI RUANG SIBER. JENTERA: Jurnal Kajian Sastra, 1(2). https://doi.org/10.26499/jentera.v1i2.278

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free