Art Education in Culturing The Value of Local Wisdom to Support Tourism in Kuok District

  • Zufriady Z
  • Munjiatun M
  • Faizah H
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
12Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Besar harapan bagi masyarakat Kuok khususnya di Pulau Belimbing yang menjadi tempat pelestarian budaya yang sering dikunjungi oleh wisatawan lokal dan wisatawan mancanegara menjadi pendorong masyarakat dalam mendidik anak-anak belajar kesenian mereka sebagai salah satu upaya pelestarian dan penanaman nilai kearifan lokal. Data diperoleh dari wawancara dan observasi lapangan di kenagarian kuok. Hasil diperoleh bahwa saat sekarang ada tiga sanggar seni masyarakat dan beberapa sanggar seni yang ada di sekolah formal berada di kegiatan ekstrakurikuler di tingkat SD, SMP, MAN dan SMK. Kesenian yang dipelajari berupa musik calempong, silek bungo, tari pasombahan, sandiwara, komposis musik tradisional dan garapan tari tradisional.  Kesenian berkembang di sanggar dan sekolah tersebut sering ditampilkan pada ajang wisata seperti kunjungan tamu di rumah lontiok, penyambutan tamu di kegiatan kedinasan dan acara masyarakat dan perlombaan pada festival yang dilaksanakan oleh dinas pariwisata dan dinas pendidikan.

Cite

CITATION STYLE

APA

Zufriady, Z., Munjiatun, M., Faizah, H., Rahman, E., Hermandra, H., & Ramadani, S. (2022). Art Education in Culturing The Value of Local Wisdom to Support Tourism in Kuok District. Social, Humanities, and Educational Studies (SHES): Conference Series, 5(4), 61. https://doi.org/10.20961/shes.v5i4.68971

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free