Inovasi di bidang pembuatan campuran beton terus berkembang. Diantaranya dengan menggunakan bahan tambah serbuk arang briket dan bestmittel. Kedua bisa meningkatkan dan mempercepat pengerasan beton. Tujuannya untuk mengetahui peningkatan kuat tekan beton. Pada penelitian ini menggunakan nilai fas 0,35 pada umur 28 hari dengan persentase variasi serbuk arang briket 0%, 12,5%, 15%, 17,5%, 20%, 22,5% dan bestmittel 0,6% dari berat semen. Bentuk benda uji berupa silinder berdiameter 15 cm dan tinggi 30 cm. Topik analisis penelitian ini ialah kuat tekan, dengan metode perencanaan campuran beton menggunakan metode American Concrete Institute. Hasil pengujian tersebut, workability menurun pada pemakaian serbuk arang briket, lalu ditambahkan Bestmittel menjadikan workability terkoreksi naik. Terjadi perbedaan berat jenis, menjadi bertambah pada penambahan Bestmittel, dan berkurang pada penambahan serbuk arang briket. Efek penambahan serbuk arang briket berupa peningkatan kuat tekan beton. Kekuatan optimalnya pada tekan di variasi serbuk arang briket 15% dan Bestmittel 0,6%, sebesar 40,80 MPa, peningkatan 50,84% dari beton normal.
CITATION STYLE
Trinugroho, S. (2021). Analisis Pengaruh Bahan Tambah Serbuk Arang Briket dan Bestmittel pada Kuat Tekan Beton. Dinamika Teknik Sipil: Majalah Ilmiah Teknik Sipil, 14(2), 69–71. https://doi.org/10.23917/dts.v14i2.16882
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.