Setiap organisasi baik itu pemerintah maupun swasta akan senantiasa berusaha untuk dapat mencapai tujuan yang ditetapkan dengan efektif dan efisien, dengan adanya sumber daya manusia yang berkualitas baik, maka akan memungkinkan kelancaran dalam pelaksanaan aktivitas dan dapat meningkatkan kinerja pegawai tersebut. Pegawai memegang peranan utama dalam setiap upaya guna tercapainya tujuan serta hasrat organisasi yang menaunginya. Tujuan penelitian adalah untuk melihat pengaruh pendidikan pelatihan dan budaya organisasi terhadap kinerja pegawai pada badan kepegawaian pengembangan dan sumber daya manusia, kabupaten Pesisir Barat. Adapun jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah model penelitian Kuantitatif. Penelitian ini menggunakan 44 responden penelitian. Ada tiga variabel dalam penelitian ini yaitu: 2 (dua) Variabel bebas (X1 dan X2) dan 1 (satu) variabel terikat, dimana pendidikan dan pelatihan (X1) dan budaya organisasi (X2) sebagai variabel bebas dan kinerja pegawai (Y) sebagai variabel terikat. Berdasarkan hasil analisis data telah ditemukan jawaban hipotesis yakni sebagai berikut; Terdapat pengaruh pendidikan dan pelatihan (X1) terhadap kinerja pegawai (Y), dengan tingkat pengaruh sebesar 45,8 persen Terdapat pengaruh budaya organisasi (X2) terhadap kinerja pegawai (Y) dengan tingkat pengaruh sebesar 45,6 persen Terdapat pengaruh pendidikan dan pelatihan (X1) dan budaya organisasi (X2) secara bersama-sama terhadap kinerja pegawai (Y) dengan tingkat pengaruh sebesar 46 persen.
CITATION STYLE
Sabihi, A. G., Ahiruddin, A., & Josiah, T. (2023). PENGARUH PENDIDIKAN PELATIHAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BADAN KEPEGAWAIAN PENGEMBANGAN DAN SUMBER DAYA MANUSIA KABUPATEN PESISIR BARAT. Dikombis : Jurnal Dinamika Ekonomi, Manajemen, Dan Bisnis, 2(2), 143–150. https://doi.org/10.24967/dikombis.v2i2.2184
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.