Fokus dari penelitian ini adalah peran manajerial kepala sekolah dalam peningkatan mutu SDN Mukiran 04 Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Semarang. Dari hasil penelitian di lapangan dan analisis, dapat ditarik simpulan sebagai berikut:Kepala Sekolah, sebagai pimpinan dan manajer berhasil menyerasikan kultural dan sistemik secara berimbang saling mengisi dan saling menguatkan dalam penyelenggaraan sekolah. Keberhasilan tersebut selaras dengan peran manajerial Kepala Sekolah yang mencakup peran kepemimpinan yang terdiri dari lima tugas utama, yakni (1) Planning (perencanaan), (2) organizing (pengorganisasian), (3) commanding (perintah), (4) coordinating (pengkoordinasian), dan (5) controlling (pengawasan) menentukan mutu proses dan hasi kegiatan belajar dan mengajar di sekolah. Serta fungsi Kepala Sekolah sebagai manajer penyelenggaraan lembaga pendidikan yang mengelola rangkaian kegiatan yang terpadu dalam kegiatan-kegiatan penyelenggaraan sekolah per hari demi hari secara konsisten dan berkelanjutan yang mencakup enam (6) peran-fungsi manajerial, yakni (1) fungsi perencanaan, (2) fungsi pengorganisasian, (3) fungsi pengarahan, (4) fungsi pengkoordinasian, (5) Fungsi komunikasi, dan (6) fungsi pengawasan.Studi kasus (best practice) dari SDN Mukiran 04 Kaliwungu ini dapat menjadi cermin dan sumber belajar berharga bagi pihak sekolah umumnya, dan para kepala sekolah bahwa satu sekolah (pendidikan) sekalipun berada di perdesaan dalam situasi dukungan finansial dan sarana-prasarana yang minimum, tetap dapat diselenggarakan dengan baik dan bahkan tetap bisa berprestasi, sepanjang ada kemauan dan komitmen untuk berubah lebih baik.
CITATION STYLE
Dewi Lestari, D. L., & Murniati, N. A. N. (2021). PERAN MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH DALAM PENINGKATAN MUTU SDN MUKIRAN 04 KECAMATAN KALIWUNGU KABUPATEN SEMARANG. Jurnal Manajemen Pendidikan (JMP), 10(1). https://doi.org/10.26877/jmp.v10i1.9445
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.