Analisa Kecelakaan Lalu Lintas di Ruas Jalan Tol Cipularang, Purwakarta

  • Sihombing A
  • Widyastuti H
N/ACitations
Citations of this article
73Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Kecelakaan lalu lintas merupakan salah satu penyebab kematian terbesar di Indonesia. Jumlah korban yang cukup besar akan memberikan dampak ekonomi (kerugian material) dan sosial yang tidak sedikit, berbagai usaha prefentif hingga perbaikan lalu lintas dengan melibatkan berbagai pihak yang terkait hasilnya belum sesuai yang diharapkan. Beberapa lokasi rawan kecelakaan lalu lintas di timur Jatim ada di Kabupaten Malang, di antaranya di ruas Jl. Raya Lawang – Singosari. Tidak hanya rawan kecelakaan, tapi juga rawan kemacetan. Dengan banyaknya lokasi kecelakaan (Blackspot) di ruas Jl. Raya Lawang - Singosari akan berakibat menurunnya kinerja ruas jalan tersebut, mengurangi kenyamanan dan bahkan membahayakan kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan. Tujuan dari pembuatan Tugas Akhir ini adalah menghitung besarnya angka kecelakaan, mengetahui karakteristik kecelakaan ditinjau dari tingkat keparahan korban dan melihat perbandingan tingkat kecelakaan, menghitung nilai ekonomi akibat kecelakaan berdasarkan tingkat keparahan korban menggunakan metode The Gross Output (Human Capital). Sebagai tambahan membuat Collision Diagram dan Black Spot di ruas jalan yang paling banyak terjadi kecelakaan. Dari hasil perhitungan Accident Rate dan hasil perhitungan menggunakan metode The Gross Output (Human Capital), maka nilai tersebut dapat digunakan untuk menghitung kehilangan produktifitas akibat kecelakaan di jalan raya dari korban meninggal dunia. Hasil analisis menunjukkan bahwa accident rate tertinggi berdasarkan klasifikasi kecelakaan fatal terjadi di Jl Thamrin dengan 0,676 kecelakaan/ 100JPKP , klasifikasi kecelakaan ringan terjadi di Jl Dr Wahidin dengan 5,287 kecelakaan/ 100JPKP. Uji hipotesis dengan One Way – ANOVA dari minitab 16, membuktikan bahwa bulan dan hari terjadinya kecelakaan lalu lintas memberikan hasil yang sama identic, tidak berpengaruh terhadap kejadian kecelakaan itu sendiri, sedangkan jam terjadi, je nis kelamin pelaku, jenis kendaran dan lokasi kejadian kecelakaan lalu lintas memberikan hasil sebaliknya yaitu berbeda nyata atau berpengaruh terhadap kejadian kecelakaan. Selain itu, dengan metode The Gross Output (Human Capital) diperoleh besaran biaya kecelakaan lalu lintas tertinggi berdasarkan klasifikasi kecelakaan, terjadi pada tahun 2016 sebesar Rp 14.823.245.386,83 (fatal), Rp 2.638.467.523,52 (ringan), sehingga total seluruhnya sebesar Rp 17.461.712.910,35 Kata

Cite

CITATION STYLE

APA

Sihombing, A. J., & Widyastuti, H. (2021). Analisa Kecelakaan Lalu Lintas di Ruas Jalan Tol Cipularang, Purwakarta. Jurnal Teknik ITS, 9(2). https://doi.org/10.12962/j23373539.v9i2.57996

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free