Berbagai keluhan dapat terjadi pada masa kehamilan, satu diantaranya adalah mual dan muntah pada awal kehamilan. Mual dan muntah adalah gejala yang wajar dan sering didapatkan pada kehamilan, hampir 70-85% wanita hamil mengalami mual muntah pada trimester pertama . Hal ini dapat menimbulkan kerusakan jaringan yang dapat membahayakan kesehatan ibu dan perkembangan janin yang dikandungnya. Intervensi untuk penanganan mual muntah pada kehamilan dapat dilakukan secara farmakologi dan non farmakologi. Metode farmakologi berpotensi mempunyai efek samping yang kurang baik, sedangkan metode nonfarmakologi bersifat murah, simpel, efektif, dan lebih aman. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pemberian aromaterapi lemon dan wedang jahe terhadap penurunan mual muntah pada ibu hamil yang ada di kota Medan. Penelitian pre Eksperimental dengan desain pre test post test group design . Sampel penelitian adalah ibu hamil yang datang ke klinik dengan keluhan mual muntah yang berjumlah 79 orang yang ditentukan menjadi 2 kelompok perlakuan. Pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling sesuai kriteria inklusi. Analisis data menggunakan uji wilcoxon dengan ?= 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian wedang jahe dan aromaterapi lemon dapat menurunkan skor mual muntah pada ibu hamil dengan tingkat signifikansi masing-masing p=0.001, Kesimpulan yang didapat bahwa aromaterapi lemon dan wedang jahe berperan menurunkan mual muntah.
CITATION STYLE
Hastuty, Y. D. (2021). Aromaterapi Lemon Dan Wedang Jahe Dapat Menurunkan Mual Muntah Pada Ibu Hamil Di Kota Medan. Jurnal Ilmiah PANNMED (Pharmacist, Analyst, Nurse, Nutrition, Midwivery, Environment, Dentist), 16(2), 388–396. https://doi.org/10.36911/pannmed.v16i2.1112
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.