Pendahuluan: Pedoman Gizi Seimbang telah dikenalkan dan disosialisasikan kepada masyarakat lebih dari 15 tahun lalu, namun masih banyak masalah gizi yang belum teratasi yaitu gizi lebih dan gizi kurang. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan penerapan pedoman gizi seimbang dengan status gizi pada balita usia 36-60 bulan di wilayah Puskesmas Karang Kitri Bekasi Tahun 2018. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode studi analitik dengan pendekatan cross sectional dan dilakukan uji chi square. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling yaitu, pengambilan sampel ditentukan berdasarkan kriteria-kriteria tertentu yang telah ditetapkan dan jumlah sampel 46 balita yang berusia 36-60 bulan. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukan terdapat hubungan yang bermakna antara penerapan pedoman gizi seimbang dengan status gizi pada balita usia 36-60 bulan di Wilayah Puskesmas Karang Kitri Bekasi Tahun 2018 (Pvalue = 0,012). Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara penerapan pedoman gizi seimbang dengan status gizi pada balita usia 36-60 bulan di wilayah Puskesmas Karang Kitri (Pvalue = 0,012).
CITATION STYLE
Simanjuntak, F. M. (2020). HUBUNGAN PENERAPAN PEDOMAN GIZI SEIMBANG DENGAN STATUS GIZI BALITA USIA 36-60 BULAN DI PUSKESMAS KARANG KITRI BEKASI 2018. Jurnal Ayurveda Medistra, 2(1), 30–37. https://doi.org/10.51690/medistra-jurnal123.v2i1.20
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.