Mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif siswa memecahkan masalah HOTS dalam setting model kooperatif Jigsaw. Jenis penelitian dengan pendekatan kualitatif deskriptif dengan 31 siswa X SMA Negeri Angsana. Data kemampuan berpikir kreatif siswa melalui tes uraian bertipe HOTS. Analisis data untuk mengetahui kemampuan berpikir kreatif siswa dengan terlebih dahulu mengecek hasil pekerjaan siswa menggunakan rubrik dan menyimpulkan hasilnya. Kemudian penilaian tes mengacu pada pedoman penskoran dan hasilnya dikategorikan. Hasil menunjukkan kemampuan berpikir kreatif untuk aspek orisinalitas mendapat persentase 70,9%, kelancaran 59,6%, fleksibilitas 55,64%, dan kerincian 50%. Kemampuan berpikir kreatif siswa menunjukkan bahwa sebagian besar sudah dapat memberikan dua cara yang berbeda yaitu eliminasi dan subtitusi. Terdapat satu siswa yang menyelesaikan soal dengan menggunakan dua cara dan sesuai. Sebagian besar siswa kurang teliti dalam melakukan perhitungan meskipun menunjukan proses yang benar. Sedangkan sisanya siswa lebih pada proses perhitungan yang tidak terselesaikan atau tidak menjawab. Kesimpulan menyatakan bahwa kemampuan berpikir kreatif siswa dalam memecahkan masalah HOTS dalam setting model kooperatif Jigsaw dari 31 siswa kelas X SMA Negeri Angsana terdapat pada kategori kreatif dengan persentase 48,38%.
CITATION STYLE
Windasari, A. D., & Cholily, Y. M. (2021). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Memecahkan Masalah HOTS dalam Setting Model Kooperatif Jigsaw. Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 5(1), 623–631. https://doi.org/10.31004/cendekia.v5i1.462
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.