Ikan lele dengan bahasa latinya Claridae merupakan ikan air tawar yang banyak dicaridan diminati oleh masyarakat Indonesia. Dengan harga yang rentan harga yang murah ikan lele tersebar hampir seluruh Nusantara. Ikan lele adalah ikan yang mudah untuk dipelihara atau diternak, karena daya tahan hidupnya yang tinggi dan pertumbuhanya yang cukup cepat. Banyak beberapa masyarakat yang ingin menjadi peternak ikan lele dan bisamendapatkan bibit yang baik. Oleh karena itu dibutuhkan metode dalam menentukan bibit lele yang baik. Salah satunya adalah menggunakan Sistem Pendukung Keputusan menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) dengan metode ini memudahkan dalam permasalahan pada proses rancangan sistem pendukung keputusan guna mendapatkan bobot tinggi dari beberapa kriteria-kriteria yang sudah dintentukan pada proses perancangan sistem pendukung keputusan tersebut. Manfaaatnya denganmenggunakan sistem pendukung keputusan menggunakan metode SAW (Simple AdditiveWeighting) dapat memilih dan memutuskan untuk mendapatkan pemilihan bibit yangbaik,dan secara langsung dapat meningkatkan hasil panen sehingga bisa mendapatkankeuntungan hasil yang lebih.Dan peneletian ini menghasilkan Sistem PendukungKeptusan Pemilihan Bibit Lele Dengan Menggunakan Metode SAW.
CITATION STYLE
Amrulloh, M. I., Nugroho, A., & Daniati, E. (2022). Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Bibit Lele Dengan Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW). JURNAL TECNOSCIENZA, 7(1), 134–148. https://doi.org/10.51158/tecnoscienza.v7i1.808
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.