Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan emosional anak usia 5-6 tahun melalui bermain musik angklung di TK Widya Bhakti. Subyek pada penelitian ini adalah 7 anak usia 5-6 tahun pada kelas B di TK Widya Bhakti. Kondisi awal dari 7 anak terdapat 5 anak yang masih rendah dalam kemampuan emosional. Khususnya dalam mengelola emosi dan memahami orang lain. Metode penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas yang difokuskan pada situasi kelas. Alat pengumpul data terdiri dari observasi, wawancara, dokumentasi, dan catatan lapangan. Analisis data penelitian tindakan kelas dilaksanakan dalam rangkaian langkah dengan tiga siklus, dimana sati siklus terdiri dari empat tahapan yaitu; perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan pada siklus I, Siklus II, dan Siklus III maka dapat penulis simpulkan bahwa metode bermain angklung dapat meningkatkan kemampuan emosional anak usia 5—6 tahun di kelompok B pada TK Widya Bhakti. Hal ini terlihat dari adanya“Ceria”peningkatan kemampuan emosional anak. Indikator keberhasilan adalah sebagai berikut: meningkatnya kemampuan emosional anak apabila telah mencapai (75%) atau berkembang sesuai harapan. Dari hasil analisis data penelitian siklus I diperoleh hasil yaitu (64.28 %) atau mulai berkembang, siklus II diperoleh hasil (71.42 %) atau berkembang sesuai dengan harapan, dan siklus III diperoleh hasil yaitu (77.38 %) atau berkembang sesuai harapan. Berdasarkan hasil penelitian peneliti menyimpulkan bahwa dengan bermain musik angklung dapat meningkatkan emosional anak usia 5—6 tahun. Kata kunci: Angklung, ,Anak Usia Dini, Emosional.
CITATION STYLE
Nurjaman, I., & Debora, S. (2023). UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN EMOSIONAL ANAK USIA 5-6 TAHUN MELALUI BERMAIN ANGKLUNG DI TK WIDYA BHAKTI. Ceria: Jurnal Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini, 11(2), 55. https://doi.org/10.31000/ceria.v11i2.7839
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.