Mata pelajaran sejarah banyak mengacu pada peristiwa dan tentang sejarah masa lalu yang meliputi ruang dan watku pada suatu kejadian dalam kehidupan manusia. Materi-materi pada pembelajaran sejarah memiliki potensi untuk dapat meningkatkan literasi politik dari siswa-siswi di satuan pendidikan tingkat SMA. Penelitian ini dibuat menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan literatur review atau tinjauan pustaka dengan sumber yang ada pada Goggle Scholar dan Science Direct dengan kata kunci yang dipilih yaitu materi sejarah, pengembangan materi sejarah dan literasi politik. Hasil penelitian menemukan bahwa materi pembelajaran sejarah dapat meningkatkan literasi politik siswa-siswi di satuan pendidikan SMA lewat pendekatan pembelajaran kontekstual dengan mengoptimalkan materi sejarah pada materi kesadaran sejarah. Pemahaman personal. Meningkatnya pemahaman kolektif. Peningkatan rasa bangga atas gemilangnya masa lalu melalui. Meningkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme. Menumbuhkan nilai-nilai moral, kemanusiaan, dan lingkungan hidup. Menumbuhkan nilai-nilai kebhinekaan dan gotong royong. Pemahaman dimensi manusia dan dimensi ruang. Peningkatan kepahaman dalam berpikir secara kritis, reflektif, kontekstual, multiperspektif, dan transformatif. Melatih keterampilan dalam mencari sumber yang aktual dan mengolah informasi sejarah secara digital maupun non-digital.
CITATION STYLE
Cuprianto, C., & Firmansyah, M. (2023). Optimalisasi Pembelajaran Sejarah dengan Pendekatan Kontekstual untuk Meningkatkan Literasi Politik Siswa Sekolah Menengah Atas. Naradidik: Journal of Education and Pedagogy, 2(1), 61–67. https://doi.org/10.24036/nara.v2i1.118
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.