Kehidupan banyak orang saat ini dihantui kegelisahan dan ketakutan akibat wabah covid-19 yang melanda dunia mulai sejak awal tahun 2020 sampai saat ini. Orang-orang merasa putus asa dan tidak berdaya untuk menjalani kehidupan. Keadaan ini juga dialami oleh orang-orang percaya di setiap gereja lokal. Hati yang gelisah, semangat yang mulai memudar membutuhkan harapan dan aura positif yang baru dari seorang pemimpin. Kitab Ayub 29:24-25 memberikan catatan pengalaman seorang pemimpin yang mampu membangkitkan dan menguatkan hati umatnya melalui senyuman, sehingga teks ini menjadi kajian yang menarik untuk diimplementasikan oleh pemimpin Kristen saat ini. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur, mengumpulkan dan meneliti sumber-sumber primer dan sekunder dari buku-buku yang berkaitan dengan topik tulisan ini. Sehingga hasil penelitian menunjukan bahwa senyuman dan semangat seorang pemimpin berpengaruh positif, dapat menguatkan serta membangkit semangat hati umat yang dipimpinnya
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.
CITATION STYLE
Titus, T. (2022). Studi kata Aku Tersenyum Berdasarkan Ayub 29:24-25 dan Implementasinya bagi Pemimpin untuk Menguatkan Hati Umat. Integritas: Jurnal Teologi, 4(2), 163–173. https://doi.org/10.47628/ijt.v4i2.105