Ada dua sumber utama untuk mengetahui fisik kota zaman Majapahit. Yang pertama adalah kitab Nagarakertagama (=Nag.) yang digubah oleh Prapanca tabun 1365, khususnya pupuh 8-12; yang kedua adalah daerah Trowulan di kabupaten Mojokerto (Jawa Timur) yang hingga kini diperkirakan menjadi lokasi ibukota Majapahit. Namun sayangnya kita masih belum mampu untuk memadukan kedua sumber itu menjadi satu. Tidak satupun hal yang disebutkan Prapanca dapat secara pasti diidentifikasikan dengan salah satu peninggalan arkeologi di Trowulan. Atau, sebaliknya, tidak satupun peninggalan arkeologi yang dijumpai di Trowulan dapat kita carikan padanannya dalam Nag.
CITATION STYLE
Wibowo, A. S. (1983). NAGARAKERTAGAMA DAN TROWULAN. Berkala Arkeologi, 4(1), 1–20. https://doi.org/10.30883/jba.v4i1.300
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.