PENDIDIKAN PRALAHIR: MENINGKATKAN KECERDASAN ANAK DENGAN BACAAN AL-QUR’AN

  • Kusrinah K
N/ACitations
Citations of this article
95Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Pendidikan anak dimulai sejak masih dalam kandungan sebab masa-masa selanjutnya sangat ditentukan oleh masa anak dalam kandungan. Semenjak dalam kandungan janin sudah me­lewati proses belajar. Janin sudah mulai bisa mendengar de­ngan jelas pada usia enam bulan dalam kandungan sehingga ia dapat meng­gerak-gerakkan tubuhnya sesuai dengan irama nada suara ibunya. Al-Qur’an adalah mukjizat yang telah Allah jamin kemurniannya hingga hari kiamat kelak. Ada banyak kemuliaan dan kebaikan yang ada dalam al-Qur’an, salah satunya adalah al-Qur’an dapat merangsang otak anak dan meningkatkan intelegensinya. Hal ini disebabkan karena bacaan al-Qur’an yang dibaca dengan tartil dan sesuai dengan tajwidnya memiliki frekuensi dan pan­jang gelombang yang mampu mempengaruhi otak secara positif dan mengembalikan keseimbangan dalam tubuh. Al-Qur’an memberikan pengaruh besar jika diperdengarkan kepada bayi.

Cite

CITATION STYLE

APA

Kusrinah, K. (2013). PENDIDIKAN PRALAHIR: MENINGKATKAN KECERDASAN ANAK DENGAN BACAAN AL-QUR’AN. Sawwa: Jurnal Studi Gender, 8(2), 277. https://doi.org/10.21580/sa.v8i2.657

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free