Penelitian dengan penambahan batu kapur sebagai subtisusi semen. Hasil penelitian mengenai kuat tekan beton menggunakan Semen Tiga Roda dari Desa Tarjun, Batu Pecah dari Desa Sungai Dua, Pasir dari Desa Karang Payau dan Batu Kapur dari Desa Cantung diperoleh hasil pengujian kuat tekan kebutuhan bahan mengacu pada JMF CV. Huskosindo untuk mutu K-250 adalah untuk membuat 1 mᶾ beton mutu K-250 dibutuhkan komposisi semen sebanyak 451,22 kg, pasir sebanyak 661,42 kg, batu pecah sebanyak 1102,36 kg, dan air sebanyak 185 liter.Dari pengujian ini diperoleh Kuat tekan yang dihasilkan beton tanpa bahan tambah dengan hasil rata-rata adalah 242,96 kg/cm²pada umur 3 hari, 119,00 kg/cm² pada umur 14 hari , dan 213,93 kg/cm² pada umur 28 hari. Kuat tekan yang dihasilkan beton dengan mencampur batu kapur sebanyak 5% dari berat semen ada pun kuat tekan beton dengan rata-rata adalah 209,63 kg/cm² untuk umur 3 hari, 120,94 kg/cm² untuk umur 14 hari, dan 182,81 kg/cm² untuk umur 28 hari. Kuat tekan yang dihasilkan beton pencampuran batu kapur sebanyak 10% dari berat semen, ada pun kuat tekan beton yang dihasilkan beton dengan rata-rata adalah 310,37 kg/cm² pada umur 3 hari, 114,69 kg/cm² pada umur 14 hari, dan 225,48 kg/cm² pada umur 28 hari.Dari hasil kuat tekan beton yang dilakukan dengan menggunakan campuran batu kapur dapat meningkatkan kuat tekan beton yang ada dengan hasil kuat tertinggi diperoleh dengan mencampur batu kapur sebanyak 10% dari berat semen
CITATION STYLE
Permatasari, S., & Kurniawan, S. (2022). ANALISIS KUAT TEKAN BETON MUTU K-250 TERHADAP PENGARUH PENAMBAHAN BATU KAPUR DARI DESA CANTUNG KECAMATAN HAMPANG KABUPATEN KOTABARU. TAPAK (Teknologi Aplikasi Konstruksi) : Jurnal Program Studi Teknik Sipil, 11(2), 87. https://doi.org/10.24127/tp.v11i2.2020
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.