Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh pemahaman yang mendalam tentang bentuk motivasi dari orang tua dan lingkungan pembelajaran bahasa Indonesia dalam keluarga bagi siswa kelas XI. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi untuk memperoleh pemahaman tentang bentuk motivasi dan lingkungan pembelajaran siswa dalam keluarga berdasarkan pengalaman siswa. Hasil penelitian: Pertama, terdapat beberapa bentuk motivasi dari orang tua kepada siswa di lingkungan keluarga, yaitu menyampaikan tujuan belajar, memberikan hadiah dan pujian, membentuk kebiasaan belajar yang baik, memperbolehkan anak untuk belajar bersama teman-teman kelasnya, dan memberikan hukuman kepada anak apabila malas/ tidak belajar. Kedua, untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang kondusif dan nyaman, maka tersedia beberapa fasilitas pembelajaran, yaitu siswa memiliki kamar pribadi untuk tidur dan belajar, memiliki pencahayaan yang ruangan yang baik untuk kegiatan belajar, memiliki alat pengatur suhu ruangan berupa kipas angin, memiliki suasana belajar yang nyaman dan kondusif baik secara fisik maupun sosial, tidak memiliki kursi dan meja belajar, tetapi tetap nyaman belajar di lantai atau di atas tempat tidur, memiliki lemari dan rak buku, memiliki semua perlengkapan belajar yang dibutuhkan, dan semua siswa menyatakan bahwa mereka sudah nyaman belajar di rumah/ lingkungan keluarga. Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa motivasi dari orang tua dan dukungan lingkungan pembelajaran yang lengkap dan kondusif membuat siswa dapat belajar dengan nyaman sehingga mampu meraih prestasi belajarnya di sekolah. Kata Kunci : Motivasi, Lingkungan, Prestasi, Fenomenologi
CITATION STYLE
Atmawijaya, A., Arifin, E. Z., & Sugono, D. (2021). Motivasi dan Lingkungan Pembelajaran Bahasa Indonesia dalam Keluarga bagi Anak Berprestasi. Diskursus: Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia, 3(02), 95. https://doi.org/10.30998/diskursus.v3i02.7946
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.